TEMPO.CO, Jakarta - Untuk mengurai kepadatan lalu lintas di Jalan Tol Jagorawi, khususnya dari arah Bogor menuju Jakarta, Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) selaku pengelola Ruas Tol Jagorawi akan melakukan Uji Coba Rekayasa Lalu Lintas khususnya pada lokasi pertemuan lalu lintas merging pada On Ramp Gerbang Tol (GT) Cibubur 2.
Tri Wahyu Subekti, General Manager Representatif Office 1 Regional Jasamarga Metropolitan Tollroad menjelaskan JMT bekerja sama dengan Kepolisian akan melakukan Uji Coba Rekayasa Lalu Lintas untuk mengatasi kepadatan tersebut. "Uji coba akan dilaksanakan mulai Senin [21/12/2020] sampai dengan Jumat [01/01/2021]," ujarnya dalam siaran pers Minggu, 20 Desember 2020.
Kegiatan uji coba dimaksud akan dilaksanakan antara lain dengan cara sebagai berikut:
- Pemasangan Water Barrier dari Km 14+500 s.d 13+500 arah Jakarta untuk mensterilkan bahu jalan;
- Pemasangan traffic cone dari Km 13+400 s.d 13+200 arah Jakarta (setelah Chevron Cibubur sampai dengan Cibubur 2 Satelit untuk kanalisasi Cibubur 2) untuk mengurangi merging;
- Menempatkan petugas Mobile Customer Services dan kendaraan bantuan lainnya di sekitar lokasi rekayasa lalulintas sebagai langkah antisipasi bila terjadi gangguan kendaraan.
Pelaksanaan uji coba rekayasa lalu lintas ini diharapkan dapat memperbaiki aliran lalu lintas, meningkatkan waktu tempuh perjalanan, menertibkan lalu lintas, mengurangi kendaraan crossing, dan pada akhirnya dapat memperlancar lalulintas.
Hasil dari uji coba ini akan dilakukan evaluasi untuk diberlakukan secara permanen jika terbukti dapat mengurai kepadatan lalu lintas di sekitar Cibubur arah Jakarta.
